ACEHPUBLIK - Komandan Kodim 0110/Abdya Letkol Inf Beni Maradona, S.Sos menegaskan bahwa proses untuk menjadi prajurit TNI Angkatan Darat (AD) sepenuhnya gratis dan tidak dipungut biaya apa pun.
Penegasan ini disampaikan saat Dandim mengisi podcast
interaktif di ruang kerjanya, di Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie, Selasa
(30/9/2025).
“Menjadi prajurit TNI AD itu gratis! Tidak ada pungutan apa
pun. Jika ada yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan uang, itu adalah bentuk
penipuan,” tegas Letkol Beni.
Ia menyatakan bahwa TNI AD berkomitmen untuk menciptakan
proses rekrutmen yang bersih, transparan, dan adil. Tak hanya calon peserta,
oknum yang terbukti melakukan praktik gratifikasi juga akan ditindak secara
hukum.
Batas Usia dan Tinggi Badan Direvisi
Dalam kesempatan itu, Dandim juga menyampaikan adanya
perubahan penting dalam kebijakan rekrutmen. Batas usia maksimal untuk
mendaftar sebagai calon prajurit TNI AD kini dinaikkan dari 22 tahun menjadi 24
tahun.
Perubahan ini merupakan tindak lanjut dari revisi Undang-Undang
TNI Nomor 34 Tahun 2004, di mana usia pensiun bagi Bintara dan Tamtama
dinaikkan dari 53 menjadi 55 tahun.
Selain itu, tinggi badan minimal untuk calon Tamtama PK
(Prajurit Karier) kini diturunkan dari 163 cm menjadi 158 cm.
“Ini adalah kesempatan besar bagi pemuda-pemuda di Abdya dan
seluruh Indonesia. Jangan sampai semangat bela negara dan niat tulus gagal
hanya karena faktor usia atau tinggi badan,” ujarnya.
Akses Informasi dan Layanan Pengaduan
Letkol Beni juga mengingatkan agar masyarakat hanya
mengakses informasi resmi seputar penerimaan prajurit TNI AD melalui laman https://ad.rekrutmen-tni.mil.id.
Ia mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai selebaran
tidak resmi atau tawaran dari pihak-pihak yang mengaku bisa “meluluskan” calon
peserta.
Sebagai bentuk transparansi, TNI AD juga membuka layanan
pengaduan melalui WhatsApp di nomor 0813-1050-0074. Laporan dapat dikirim
langsung oleh calon peserta maupun masyarakat umum.
“Kami akan menindaklanjuti semua laporan yang masuk. Tidak
ada tempat bagi praktek curang dalam proses ini,” ujar Dandim.
Kodim dan Koramil Siap Bantu Proses Pendaftaran
Kodim 0110/Abdya melalui seluruh jajaran Koramil dan Babinsa
juga siap membantu para pemuda dalam proses pendaftaran online.
Dandim berharap agar semakin banyak pemuda di Abdya yang
lulus dan bergabung menjadi prajurit TNI AD.
“Kami siap dampingi dari awal. Ini adalah bentuk dukungan
kami agar generasi muda di Abdya bisa ambil bagian dalam membela negara,”
pungkasnya.**